Berbicara Lebih Serius Mengenai Pasar Uang

Apakah Anda tahu yang dimaksud dengan pasar uang? Kebanyakan orang ekonomi atau SMA yang jurusannya IPS pasti tahu dengan pengertian pasar yang satu ini. Jangan Anda pikirkan pasar yang isinya hanya uang saja. Tapi kegiatan yang terjadi di money market tersebut seperti apa. Selain pasar tradisional yang Anda kunjungi, ternyata pasar jenis ini juga dibutuhkan oleh masyarakat.

Pengertian pasar uang adalah tempat bertemunya antara pemilik dana atau funder dan juga dari pihak yang membutuhkan atau consumer. Transaksi tersebut terjadi bisa secara langsung, atau melalui perantara yang telah ditentukan. Dan itu dilakukan atas dasar permintaan dan penawaran pada sejumlah dana atau surat-surat berharga. Jika berbicara mengenai pasar ini memang cukup kompleks dan Anda harus mempelajari dan memahaminya dengan baik.

Menurut para ahli, hal ini termasuk pasar yang abstrak. Karena terjadi suatu transaksi jual-beli antara kedua belah pihak, namun tidak ada barang berwujud di pasar itu. Namun, ada instrumen money market yang memang berbentuk barang seperti surat berharga, brosur dan jumlah terbatas. Sebenarnya ini juga sama dengan judi online, ada permainan, lawan dan hadiah tapi kita tak bersinggungan langsung. Jika menang, bisa langsung dapat hadiah.

Nah, untuk mengetahui lebih jelasnya mengenai pasar uang, kami telah merangkum beberapa informasi penting yang terkait dengan pasar tersebut. Mungkin saja, setelah Anda paham, bisa langsung melakukan transaksi di pasar uang, tidak tahu, bukan? Berikut adalah penjelasannya.

Ciri dan Fungsi Pasar Uang

Di atas sudah dijelaskan mengenai pasar uang, tentu Anda yang masih awam, meskipun sudah diberitahu mengenai pengertiannya, untuk ciri-ciri dan fungsinya belum begitu paham. Pasar ini memang abstrak, artinya wujudnya tidak ada, tapi terdapat transaksi yang dilakukan di pasar tersebut.

Para pelaku ekonomi pastinya menggunakan pasar uang dalam kegiatan sehari-hari. Lalu, apa saja ciri dan fungsi dari money market itu? Untuk pertama, mari kita bahas ciri-cirinya, yaitu :

1. Transaksi jual beli tidak terjadi pada suatu tempat yang sama dan tak pula terikat. Itu berarti, transaksi bisa dilakukan di mana saja. Untuk itulah pasar tersebut dianggap tidak berwujud karena tak terbentuk di suatu tempat.
2. Pasar uang hanya memenuhi dana dalam jangka pendek saja. Berarti sekali transaksi, tidak bisa digunakan untuk waktu yang lama. Hanya waktu itu saja.
3. Mekanisme pasar ini sebenarnya hanya menekankan pertemuan antara pihak yang memiliki dana dengan pihak yang mempunyai dana. Setelah pertemuan tersebut berhasil, maka transaksi selesai.

Setelah kita mengetahui ciri-cirinya, ada baiknya kemudian berlanjut untuk mengetahui fungsi dari pasar uang adalah sebagai berikut :

1. Sebagai mediator atau sebagai tempat untuk dilakukannya aktivitas perdagangan surat-surat berharga jangka pendek.
2. Bagi perusahaan yang ingin melakukan ekspansi bisnisnya, pasar ini berfungsi sebagai sumber modal yang bagus untuk tambahan kegiatan yang akan dilakukan untuk ekspansinya itu.
3. Pasar ini juga menjadi mediator atau fasiliator bagi para investor dari luar negeri yang dilakukan kepada pengusaha lokal yang dilakukan dalam bentuk kredit jangka pendek.
4. Sebagai fasiliator bagi masyarakat yang ingin membeli dan memerlukan surat berharga dari pasar tersebut beserta surat Bank Indonesia.

Itulah ciri-ciri dan fungsi dari pasar uang. Jika Anda belum bisa membedakan dengan pasar modal, selalu ingat ciri-ciri yang telah kami jelaskan di atas beserta fungsi tersebut.

Baca juga : Mengenal Tentang Marketplace Indonesia

Instrumen Pasar Uang yang Harus Diketahui

Meskipun pasar uang tidak ada tempatnya karena bersifat tak berwujud, tapi ada instrumen yang menyebabkan transaksi di pasar tersebut terjadi. Instrumen yang dimaksud di sini adalah berbagai surat berharga yang diperjual-belikan di pasar ini. Apa saja instrumen tersebut? Berikut adalah daftarnya :

1. Surat Berharga Pasar Uang (SBPU) surat berharga yang diperdagangkan secara diskonto melalui Bank Indonesia atau bisa juga dengan Lembaga keuangan lainnya yang nantinya ditentukan oleh BI.
2. Sertifikat Bank Indonesia yang diterbitkan oleh pemerintah dan bersifat hutang jangka pendek.
3. Sertifikat deposito yaitu sebuah instrumen keuangan yang dikeluarkan oleh bank kepada nasabahnya dengan suku bunga tertentu dan periode jatuh tempo yang telah ditentukan.
4. Treasury Bills, yaitu hutang yang telah dikeluarkan oleh pemerintah suatu negara dengan jangka waktunya yang kurang dari satu tahun.
5. Promissory note adalah surat yang isinya sebuah pernyataan bahwa sanggup membayar utang piutang yang dilakukan oleh kreditur dan debitur.
6. Comercial paper adalah sebuah instrumen yang dikeluarkan perusahaan kepada investornya yang digunakan sebagai pembiayaan jangka pendek.
7. Dan untuk instrumen lainnya ada call money yang digunakan untuk pinjam-meminjam uang, dan banker acceptance yang berkaitan dengan eksport import.

Manfaat Adanya Pasar Uang Bagi Masyarakat

Pasar uang ada bukan tanpa sebab di tengah-tengah masyarakat. Adanya hal ini tentu saja memberikan manfaat yang begitu berarti untuk perekonomian masyarakat tersebut. Lalu, apa saja manfaat yang bisa kita nikmati dari money market?

1. Masyarakat dapat memperoleh dana dengan jangka pendek bila dibandingkan dengan peminjaman dana dari bank.
2. Membantu pengusaha untuk memperoleh dana jika ingin mengembangkan bisnisnya lebih luas lagi.
3. Jika uang tak digunakan dan hanya disimpan saja, itu tak bermanfaat. Untuk itulah harus dilakukan transaksi di pasar ini.
4. Adanya money market juga akan menekan jumlah uang yang beredar di masyarakat.

Kini, apakah Anda sudah tahu tentang pasar yang berkaitan dengan keuangan ini? Ternyata, meskipun Anda tidak belajar ekonomi, masih akan terus bersinggungan dengan pasar uang dalam kegiatan sehari-hari.